Arsitek Palembang – Cara Menghitung Volume Plesteran

ara hitung plesteran dinding tentu berbeda setiap bentuk dan luas rumahnya, kemudian tergantung seberapa banyak dinding yang akan Anda plester. Maka dari itu kita akan hitung plesteran dinding terlebih dulu sebelum masuk ke perhitungan selanjutnya.

Agar Anda lebih ada gambaran maka di bawah ini akan kami beri contoh kasus perhitungan untuk sebuah rumah. Tidak perlu contoh yang rumit, kita akan menggunakan contoh beberapa ruangan saja.

Contoh perhitungan:

Pada sebuah rumah, Anda hendak memplester kamar tidur dengan ukuran dindingnya yaitu 3 m x 2 m. Kemudian di kamar tersebut terdapat pintu berukuran 1 m x 2 m.

Maka total volume perhitungan plesteran dinding adalah.

= (3 m x 2 m) x 4 sisi – (1 m x 2 m)

= (6 m x 4 ) – 2 m

= 24 – 2 m

= 22 m2.

Jadi, total volume dinding yang akan diplester setelah dikurangi luas pintunya adalah 22 m2.

Sekarang Anda sudah menghitung kebutuhan plesteran dinding. Tapi itu baru contoh untuk satu ruangan saja dan masih banyak ruangan lain dalam sebuah rumah. Anda tinggal mengikuti contoh di atas dan jumlahkan hasil akhirnya.

Tukang Palembang – Cara Menghitung Kebutuhan Semen Untuk Plester Lantai

Kebutuhan semen untuk plester lantai juga berbeda tergantung rasio perbandingan yang sudah dibahas di atas. Berikut ini terdapat cara menghitung kebutuhan semen untuk plester lantai dengan rasio 1:3.

Kebutuhan semen

= 7,776 x 36 m2

= 279,936 kg.

Jadi, untuk membuat plester lantai dengan luas 36 m2 dan rasio 1:3, Anda harus menyiapkan kurang lebih 280 kg semen.

Nah, itulah cara menghitung kebutuhan pasir untuk plester lantai dan semennya. Selanjutnya adalah kebutuhan biaya untuk plesteran lantai.

Tukang Palembang – Cara Menghitung Biaya Kebutuhan Pasir Plesteran Lantai

Biaya pertama yaitu untuk pasir, jika mengacu standar SNI 2008, pasir yang digunakan yaitu pasir pasang. Pasir pasang memang cocok digunakan sebagai plester lantai karena teksturnya yang halus.

Itulah mengapa pasir pasang digunakan sebagai acuan pada SNI. Harga pasir pasang sendiri bisa berbeda-beda tergantung daerahnya.

Namun, di sini kita akan gunakan harga umumnya saja. Harga pasir pasang setiap 10 m3 sekitar Rp1.900.750. Maka setiap 1 m3 pasir harganya Rp190.075.

Lalu berapa total biaya untuk membeli pasir pasang untuk plester lantai?

Seperti perhitungan di atas, Anda membutuhkan pasir sebanyak 0,828 m3 maka dari itu kita akan bulatkan menjadi 1 m3 saja.

Jadi, biaya untuk pasir yang Anda butuhkan adalah Rp190.075 ribu.

Tukang Palembang – Takaran Adukan Bahan Untuk Plester Lantai

Dalam membuat plester lantai beberapa material akan dicampur, seperti air, semen dan pasir. Adukan itulah yang nantinya digunakan untuk memplester.

Namun, banyak yang belum tahu takaran adukan untuk plester lantai. Padahal takaran ini nantinya dapat mempengaruhi kualitas adukan dan hasil akhir dari plester lantai tersebut.

Jika mengacu berdasarkan SNI 2008, ada banyak macam komposisi perbandingan antara semen dan pasir untuk adukan plesteran yang disebut sebagai PC (portland cement) dan PP (pasir pasang). Namun di bawah ini kita hanya akan membahasnya 3 saja yang bisa digunakan acuan untuk plester lantai.

1 PC : 2 PP

Jenis rasio perbandingan pertama yaitu 1:2, artinya setiap satu satuan semen harus ditambah tiga satuan pasir. Pada peraturan SNI 2008 menyebutkan bahwa rasio 1:2 akan membutuhkan semen sekitar 10,224 kg/m2 dan pasir sekitar 0,020m3/m2.

1 PC : 3 PP

Jenis perbandingan kedua yaitu 1:3, setiap satu satuan semen harus ditambah tiga satuan pasir. Pada peraturan SNI 2008 menyebutkan bahwa rasio 1:3 akan membutuhkan semen sekitar 7,776 kg/m2 dan pasir sekitar 0,023m3/m2.

1 PC : 4 PP

Selanjutnya adalah perbandingan rasio 1:4,  untuk setiap satu semen maka membutuhkan 4 satuan pasir. Kira-kira semen yang Anda butuhkan pada rasio 1:4 ini yaitu 6,240kg/m2 dan pasir yaitu 0,024m3/m2.

1 PC : 5 PP

Terakhir adalah rasio 1:5, mirip seperti sebelumnya setiap satu satuan pasir maka membutuhkan 5 satuan pasir. Pada rasio ini setidaknya Anda membutuhkan 5,184 kg/m2 semen dan 0,026 m3/m2 pasir.

Dari rasio di atas bisa Anda simpulkan bahwa semakin banyak pasir digunakan maka kebutuhan semen juga semakin sedikit.

Empat rasio tersebut bisa Anda gunakan untuk plester lantai, mulai dari rasio 1:2 hingga 1:5.

Tapi apabila Anda hendak menggunakan pada lantai yang basah seperti di kamar mandi atau kolam maka gunakan rasio 1:3.

Setelah tahu perbandingan takarannya, kemudian Anda juga perlu tahu cara hitung kebutuhan bahan material yang digunakan.

Tukang Palembang – Karpet Pelapis Genteng Rumah Agar Tidak Bocor

Cara kedua yaitu menggunakan karpet pelapis genteng bocor. Karpet ini nantinya dipasang di bagian bawah genteng yang sudah dipasang. Sehingga jika turun hujan, air yang turun ke genteng tidak langsung rembes ke atap rumah, melainkan ke karpet tersebut.

Karpet pelapis genteng ini biasanya dijual dalam bentuk rol dengan harga yang beragam. Kemudian terdapat dua pilihan warna yaitu merah dan hitam.

Harga karpet pelapis genteng agar tidak bocor tergantung dari tebal dan ukurannya. Semakin tebal karpet maka harganya juga semakin mahal.

Kemudian agar karpet pelapis tersebut terpasang dengan pas, berikut langkah-langkahnya.

  1. Buat rancangan tata letak talang, dari mulai awal, titik tertinggi dan titik ujung.
  2. Kemudian buat kerangka kayu yang nantinya untuk tempat karpet, lalu hamparkan karpet tersebut di  atasnya. Apabila kurang kuat bisa Anda tambahkan lem.
  3. Jika sudah Anda bisa mulai pasang genteng rumahnya.

Apabila genteng sudah terpasang, selanjutnya Anda masih perlu merawatnya, nah di bawah ini terdapat tips merawat genteng agar awet.

Tukang Palembang – Penyebab Genteng Rumah Sering Bocor

Bocor atau rusaknya genteng rumah bisa disebabkan beberapa hal, baik itu dari eksternal maupun internal. Berikut ini terdapat beberapa penyebab yang mungkin membuat genteng rumah menjadi bocor.

  • Posisi genteng yang kurang pas, sehingga air hujan bisa masuk dalam rumah.
  • Ada bagian genteng yang pecah atau rusak.
  • Konstruksi atap yang kurang baik, misalnya melengkung atau tidak kuat menahan beban genteng.
  • Terdapat kerusakan pada bubungan wuwung, yang merupakan bagian dari atap genteng yang berbentuk huruf U.
  • Material genteng yang kurang bagus.
  • Sinar matahari dan hujan yang mengenai genteng terus menerus, sehingga kualitasnya menurun, retak, lalu pecah.
  • Banyaknya sampah yang menumpuk, misalnya dari daun pepohonan atau yang lain.

Itulah kira-kira beberapa penyebab genteng bocor. Setelah mengetahui penyebabnya, seharusnya membuat Anda bisa lebih menjaga kualitas genteng rumah tersebut. Salah satunya yaitu melapisi genteng.

Desain Interior Palembang – Kebutuhan Genteng Untuk Rumah 6×10

Pertama yaitu untuk rumah ukuran 6×10 meter. Karena sudah tahu ukurannya, sekarang masukan pada rumus yang di atas tadi. Kira-kira seperti ini.

= panjang x lebar

= (10 + 1 + 1 m) x (6 + 1 + 1 m)

= 12 x 8 m2

= 96 m2

Kemudian masuk pada langkah kedua yaitu 96 : cos (30 = 110 m2. Jika sudah sekarang saatnya untuk mencari jumlah gentengnya dengan cara 110 m2 x 10 pcs = 1.1000 genteng.

Jadi, kebutuhan genteng rumah 6×10 yaitu sebanyak 1.100.

Jasa Renovasi Rumah Palembang – Manajemen Hewan Saat Mendesain Rumah (Bagian 1)

Saat membangun rumah, banyak hal yang perlu dilakukan untuk memanajemen hewan yang mungkin masuk ke rumah baik hewan kecil seperti nyamuk, rayap, lalat, dan kecoa maupun hewan besar seperti tikus, ayam dan bebek agar tidak mengganggu penghuni rumah dan merusak kebersihan rumah.

Dimulai dari tanaman. Apabila taman kita alami, maka sudah pasti akan menghadirkan hewan seperti semut, cacing dan sebagainya. Apabila tak ingin ada hewan – hewan tersebut, maka buatlah taman kering yaitu batu yang ditabur diatas pasir agar tidak terlalu memunculkan binatang namun air hujan tetap masuk ke tanah.

Kedua, celah kecil. Biasanya ada pertemuan antara dua celah yang mepet yang akan dimanfaatkan oleh cicak dan kecoak. Agar tidak terjadi, celah ini harus ditutup dengan menggunakan sealant, dempul ataupun lainnya.

Ketiga, celah besar yang dapat dimanfaatkan oleh tikus dan kucing. Celah ini biasa terdapat pada sambungan baik atap dengan talang, plafon denganb atap, atau pagar. Untuk menanggulanginya perlu dipikirkan saat melakukan desain rumah.

 

Jasa Bangun Rumah Palembang – Dimana Seharusnya Memasang AC ?

Sama seperti kulkas, ruang berpendingin haruslah berada di ruang tertutup agar udara dingin tetap terjaga.

Oleh karena itu, AC tidak boleh diletakkan di ruangan berpentilasi atau setidaknya dengan ventilasi yang bisa dibuka tutup.

Begitupun dengan desain rumahnya. Semakin luas ruangan yang akan dipasang AC maka beban kinerja AC juga semakin berat tak peduli apapun peruntukan ruangannya.

 

Arsitek Palembang – Standar Ketinggian Posisi Kabinet Dapur

Aturan umumnya adalah apabila ada cooker hood maka posisinya jangan terlalu tinggi, cukup berkisar antara 60 – 90 cm.

 

Untuk kabinet yang dekat kepala, jangan sampai saat dibuka mengenai kepala kita. Maka kelebaran standarnya adalah cukup 30 – 35 cm.

 

Lalu, benda yang sering digunakan harus mudah dijangkau dengan tangan. Maka ketinggiannya sekitar 190 – 210cm.cm.