Kontraktor Palembang – Bentuk dan ukuran pondasi rumah 3 lantai

PONDASI FOOT PLAT / CAKAR AYAM

Ukuran 1m x 1m x 0,25m dengan besi tulangan diameter 13mm. Kedalaman pondasi 1,5m atau sampai bertemu dengan lapisan tanah keras. Dimensi cakar ayam bisa diperkecil jika jarak antar kolom kurang dari 3m.

PONDASI PASANGAN BATU KALI

Bisa juga memakai pasangan batu kali dengan campuran adukan 1 takar semen berbanding 6 pasir. Penampang pondasi berbentuk trapesium dengan ukuran lebar bawah 80cm, lebar atas 40cm, tinggi pasangn 100cm.

PONDASI BORE PILE / TIANG PANCANG

Alternatif berikutnya yaitu memakai bore pile atau tiang pancang dengan kedalaman menyesuaikan dengan posisi lapisan tanah keras didalam tanah. Sebelumnya dilakukan tes sondir terlebih dahulu untuk menentukan seberapa dalam pondasinya akan dibuat.

CONTOH GAMBAR PONDASI RUMAH 3 LT

Misalnya bisa pakai perpaduan antara pasangan batu kali dan cakar ayam yang diletakan dibagian bawah struktur kolom utama. Untuk kolon praktis tidak perlu dipasang foot plat, gambarnya seperti ini

pondasi rumah 3 lantai

pondasi rumah 3 lantai

 

 

Demikian beberapa alternatif model struktur pondasi rumah 3 lantai yang bisa dipakai, disertai dengan penjelasan mengenai bentuk, ukuran serta material yang digunakan.

Ini hanyalah gambaran umum saja untuk bangunan yang berdiri diatas tanah normal keras bukan lunak, serta kekuatan gempa didaerah tersebut tidak melebihi normal.

 

 

Kontraktor Palembang – Konversi satuan desimeter centimeter dm ke cm

TANGGA DESIMETER CENTIMETER

dm ke cm

dm ke cm

keterangan

  • dm = desimeter
  • cm = centimeter

DM KE CM

Dari anak tangga dm menuju cm turun 1 trap, jadi konversinya dikalikan dengan 10

  • 1 dm = (1 x 10) cm
  • 1 dm = 10 cm

CM KE DM

Jika kita berdiri dianak tangga cm menuju dm maka naik 1 trap, maka konversinya yaitu dibagi dengan 10

  • 1 cm = (1 : 10) dm
  • 1 cm = 0,1 dm

Kontraktor Palembang – Cara Memasang Angkur Stek Beton

PENYIAPAN TITIK BETON YANG AKAN DIPASANG STEK

Perlu diperiksa terlebih dahulu bagaimana kondisi beton sebelum ditanam stek. Juga perlu ditandai dimana posisi titik yang akan di bor agar tidak keliru posisi pasangnya.

Dan pastikan pekerjaan pengeboran stek yang akan dilakukan nantinya tidak menyebabkan bangunan roboh. Jika strukturnya tidak kuat maka perlu dilakukan perkuatan terlebih dahulu.

beton sebelum dipasang stek

beton sebelum dipasang stek

PENGEBORAN BETON

Pengeboran sesuai dengan diameter besi yang akan menjadi stek tulangan. Jangan memakai bor berdiamter diatas stek karena bisa menyebabkan sambungan tidak kuat.

pengeboran beton

pengeboran beton

PEMBERSIHAN LOBANG BOR

Pembersihan dengan sikat pada area lubang yang sudah dibor. Pekerjaan ini dilakukan untuk memastikan seluruh bagian beton yang terkelupas bisa hilang sempurna.

pembersihan lubang bor beton

pembersihan lubang bor beton

PEMBERSIHAN MENGGUNAKAN ANGIN

Agar lebih bersih maka bisa dilakukan peniupan dengan tekanan angin sehingga debu sisa pengeboron bisa seratus persen hilang.

pembersihan lubang beton dengan tekanan angin

pembersihan lubang beton dengan tekanan angin

INJEKSI GROUTING

Setelah lubang bor benar-benar bersih maka sudah bisa melakukan proses selanjutnya yaitu pekerjaan Injeksi menggunakan material grouting.

Fungsinya untuk menutup celah pori-pori sekaligus memperbaiki beton yang sebelumnya mengalami kerusakan kecil sebagai efek samping pengeboran. Dengan ditembak grouting terlebih dahulu maka stek yang akan dipasang nantinya bisa tertanam kuat.

injeksi lobang bor beton dengan grouting

injeksi lobang bor beton dengan grouting

PEMASANGAN STEK BESI

Setelah material grouting memenuhi lubang, maka sudah bisa dimasukkan tulangan yang akan menjadi stek kemudian tunggu beberapa waktu sesuai dengan rencana, hal ini untuk memastikan stek sudah tertanam kuat.

pemasangan stek besi beton

pemasangan stek besi beton

Kontraktor Palembang – 9 Jenis Bahan Bangunan yang Digunakan dalam Konstruksi

Sebelum merancang konstruksi sebuah bangunan, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu bahan bangunan apa saja yang diperlukan. Tidak hanya bahan alami yang digunakan dalam konstruksi pembangunan, tetapi juga bahan yang berasal dari pabrik.

Bahan bangunan alami sedikit sekali mendapatkan campur tangan pabrik, misalnya kayu dan kaca. Sedangkan bahan bangunan pabrikan adalah kebanyakan diolah di dalam pabrik, misalnya pipa dan semen. Masing-masing jenis memiliki fungsinya sendiri.

Buat kamu yang sedang merencanakan pembangunan atau renovasi sebuah rumah, ada baiknya mengetahui tipe-tipe bahan bangunan. Selain menambah wawasan, kamu juga sedikitnya bisa mengetahui bahan bangunan yang mana yang cocok untuk rumahmu.

1. Batu Bata

Alat Bangunan Batu Batashutterstock.com

Kita tentunya mengenal batu bata sebagai bahan bangunan penyusun dinding. Batu bata sendiri terbuat dari tanah liat yang dibakar hingga berwarna kemerah-merahan yang khas, atau biasa kita sebut merah bata. Selain itu, batu bata juga memiliki banyak jenis.

Seiring perkembangan teknologi, penggunaan batu bata sebagai bahan bangunan untuk dinding mulai menurun penggunaannya. Popularitasnya mulai tergantikan oleh gypsum dan bambu. Bambu dan gypsum sebagai bahan bangunan penyusun dinding relatif memiliki harga lebih murah ketimbang batu bata. Meski begitu, batu bata tetap jadi bahan bangunan yang paling umum digunakan, terutama karena kekokohannya.

2. Lumpur dan Tanah Liat

Lumpur Alat Bangunanglobalsources.com

Penggunaan lumpur dan tanah liat, terutama jumlahnya, sangat bergantung pada bangunan seperti apa yang diinginkan. Hal ini juga berkaitan dengan kualitas tanah yang digunakan.

Campuran lumpur pada pasir dapat membuat kekuatan bangunan lebih lemah. Sebaiknya lumpur dan tanah liat menyatu lebih halus dengan bahan bangunan lainnya, seperti beton, supaya tidak menyisakan rongga yang dapat mengeroposkan bangunan.

Sebaliknya, tanah liat adalah bahan bangunan yang sangat baik dalam menjaga keseimbangan suhu pada ruangan. Maka ketika musim panas, rumah akan terasa sejuk dan pada musim dingin, rumah akan terasa hangat.

Lumpur dan tanah liat menahan panas untuk kemudian dilepaskan dari waktu ke waktu. Sehingga penghuni rumah tidak akan merasakan perubahan temperatur yang mendadak.

3. Batu

Alat Banguann Batupinterest.com

Batu adalah bahan bangunan yang paling lama digunakan sekaligus yang paling mudah ditemui. Ada banyak jenis batu yang bisa digunakan sebagai bahan bangunan, tentu baik atau tidaknya tergantung pada tujuan konstruksi.

Meski kaku dan berat, batu merupakan bahan bangunan yang sangat padat sehingga bisa memberikan perlindungan menyeluruh. Meski begitu, batu juga sulit memberikan temperatur yang hangat tanpa menggunakan penghangat ruangan yang memadai.

Sebagai bahan bangunan paling tua, dinding batu sudah ada sejak manusia mulai membangun. Namun kini, semen biasa digunakan untuk merekatkan batu satu sama lainnya.

4. Jerami

Alat-Bangunan Jeramigoogle.com

Seperti batu, jerami juga termasuk bahan bangunan paling tua. Selain itu, rumput adalah penahan panas yang baik dan mudah dipanen. Jerami adalah bahan bangunan yang terkenal pada sebagian besar kebudayaan di dunia.

Suku-suku di Afrika bahkan menggunakan jerami sebagai satu-satunya bahan bangunan untuk rumah mereka. Sedangkan di Eropa sendiri, atap jerami pada rumah-rumah sangat lazim digunakan meski ketika memasuki era industri jerami mulai ditinggalkan. Jerami saat ini popular kembali. di Belanda contohnya, atap jerami banyak ditemukan pada bangunan-bangunan baru.

5. Kayu

Alat Bangunan Kayuclydeinc.com

Kayu termasuk bahan bangunan yang paling umum digunakan. Berasal dari pohon atau terkadang dari tumbuhan-tumbuhan yang berserat, kayu diproduksi menjadi bahan bangunan, lemari, papan, juga furniture dan perabot lainnya.

Kayu memiliki berat yang bisa disesuaikan, tetap kuat meski dibengkokkan, dan semakin kokoh ketika dipadatkan secara vertikal. Kayu juga cocok di segala musim. Kayu sebagai bahan bangunan umumnya digunakan untuk menopang bagian atap.

Dahulu, kayu sebagai bahan bangunan langsung digunakan dalam bentuk gelondongan. Pohon-pohon hanya dipotong begitu saja ke dalam ukuran yang dibutuhkan. Namun setelah ditemukannya mesin pemotong, kayu dapat dibentuk ke dalam berbagai dimensi dan bentuk. Hal ini mempermudah dan mempercepat proses pembangunan.

6. Semen

Alat Bangunan Semenamazon.in

Semen termasuk bahan bangunan paling penting. Tanpa semen, bahan bangunan lainnya seperti batu bata dan batako tidak bisa menyatu satu sama lain. Semen juga termasuk bahan bangunan paling vital dalam pembuatan fondasi yang sangat kokoh.

Semen sendiri terdiri dari 4 unsur pokok, yaitu; batu kapur sebagai komponen utama, tanah liat yang di dalamnya terkandung SiO2, Al2O3, dan Fe2O3, batu silika yang ditambahkan apabila tanah liat terdapat sedikit SiO2, dan yang terakhir adalah pasir besi, yang ditambahkan jika tanah liat mengandung sedikit Fe2O3.

7. Metal

Alat Bangunan Metalgoogle.com

Metal adalah salah satu bahan bangunan paling kuat. Metal biasanya digunakan sebagai kerangka konstruksi bangunan-bangunan besar seperti gedung pencakar langit, juga bisa sebagai pelapis permukaan gedung. Ada beragam jenis metal yang biasa digunakan sebagai bahan bangunan. Misalnya saja baja, yang merupakan campuran bahan lainnya dengan besi sebagai komponen utama, cocok sebagai struktur bangunan.

Baja adalah bahan bangunan yang kuat, fleksibel, serta tahan lama. Meski begitu, karat tetap menjadi tantangan paling besar. Campuran alumunium dan timah memiliki kepadatan yang rendah tetapi lebih baik dalam mencegah karat dibanding baja. Bahan metal lainnya yang digunakan sebagai bahan bangunan adalah titanium, krom, perak, dan emas.

Titanium bisa digunakan untuk struktur bangunan, tetapi harganya memang jauh lebih mahal daripada baja. Sedangkan emas, perak, dan krom adalah bahan bangunan yang tidak cocok untuk struktur bangunan, tetapi sangat indah dijadikan dekorasi.

8. Kaca

Alat Bangunan Kacapinterest.com

Kaca adalah bahan bangunan yang dapat digunakan sebagai jendela. Material bening dan tipis ini memang telah digunakan sebagai pelapis pada ventilasi rumah-rumah sejak pertama kali ditemukan.

Kaca memungkinkan penghuni rumah mendapatkan cahaya dari luar namun tetap terlindungi dari efek buruk cuaca. Kaca sendiri secara umum terbuat dari campuran pasir dan silika, sehingga begitu rapuh, atau mudah pecah.

Dengan kecanggihan teknologi, kaca kini bisa menjelma menjadi semacam tirai yang mampu menutupi permukaan bangunan. Kaca juga bisa digunakan pada atap untuk mendapatkan pemandangan langit yang cantik. Contohnya adalah skylight.

9. Pipa

ipamcometal.net

Meski tidak termasuk bahan bangunan yang berguna dalam pembentukan atap, dinding, ataupun fondasi, namun pipa tetap memiliki peranan penting dalam sebuah konstruksi. Pipa digunakan untuk menghubungkan saluran air dan saluran pembuangan, misalnya pada kamar mandi.

Pipa terbuat dari bahan-bahan yang tahan terhadap suhu yang rendah maupun tinggi, sehingga dapat mengalirkan air dengan baik. Pipa seniri biasanya terbuat dari: carbon steel, carbon moly, ferro nikel, stainless steel, chrome moly, dan yang paling populer, PVC.

 

Kontraktor Palembang – Solusi Dinding Rembes

Pernahkah kalian merasakan tidak nyaman akibat masalah dinding rembes? Mulai dari tanda-tanda seperti warna cat dinding memudar, gelembung pada dinding, muncul lumut & jamur, dinding bernoda hingga dinding mengelupas. Selain berdampak langsung ke bangunan, dinding rembes juga dapat menimbulkan dampak lain seperti perasaan kesal, mudah marah, bahkan malu saat ada acara kumpul di rumah.

Jangan biarkan masalah dinding rembes menjadi berlarut-larut apalagi sekarang sudah memasuki penghujung akhir tahun. Sebelum hujan datang dan membuat khawatir, lebih baik atasi masalah dinding rembes dengan cara yang tepat agar tidak kembali rembes dalam waktu singkat. Aquaproof sebagai pelopor cat pelapis anti bocor menyediakan solusi untuk melindungi rumah keluarga Indonesia dan sudah terbukti melindungi lebih dari 30 tahun.

Simak tips solusi dinding rembes berikut:

Tahap 1 Pelapisan Primer (Super Cement + Semen)

Lapisan dinding terdiri dari batu bata, plasteran, acian dan cat pelapis. Namun sebelum dilapisi cat anti bocor sebaiknya dilapisi primer terlebih dahulu untuk meningkatkan kualitas semen. Primer bisa didapatkan melalui campuran Super Cement (cairan polimer berwarna putih susu) dan semen yang juga berfungsi untuk menggantikan plamir. Masalah umum yang sering terjadi akibat penggunaan plamir adalah efflorescence yaitu terbentuknya garam bersifat alkali yang membentuk Kristal pada cat dinding sehingga menyebabkan cat mudah terkelupas. Selain itu, penggunaan plamir dengan daya lekat rendah juga dapat menimbulkan cat mengelupas.

Keunggulan Super Cement + Semen:

  • Meningkatkan daya lekat cat ke substrat / acian
  • Mengikat debu atau partikel kecil yang masih tertinggal
  • Mencegah terjadinya efflorescence

Cara Penggunaan:

  1. Bersihkan permukaan yang hendak dilapisi dari debu, kotoran, minyak, jamur dan lainnya
  2. Campurkan Super Cement dan Semen sebagai primer dengan perbandingan volume 1:1⅟4, aduk hingga rata
  3. Aplikasikan ke permukaan dengan menggunakan kuas atau rol

Tahap 2 Pelapisan Aquaproof

Aquaproof dirancang untuk melapisi dinding rumah yang terpapar hujan maupun terik matahari. Aquaproof tersedia dalam 24 pilihan warna yang menarik sehingga menambah kecantikan dinding eksterior rumah Anda.

Keunggulan Aquaproof:

Cara Pengunaan:

  1. Setelah lapisan primer kering sesuai petunjuk tahap ke-1, lapiskan Aquaproof dengan menggunakan kuas, rol atau alat penyemprot
  2. Tunggu lapisan pertama kering dan lakukan proses pelapisan kedua. Bila memungkinkan lakukan pelapisan kedua menyilang dari lapisan pertama
  3. Khusus bagian sambunan direkomendasikan menggunakan Aquaproof Polyester Mesh atau Supermesh

https://api.whatsapp.com/6285669333534 (admin)

Kontraktor Palembang – Cara Menghitung Kebutuhan Semen dan Pasir dalam Plesteran Menggunakan Komposisi Perbandingan Semen dan Pasir 1 : 6

Dalam standar SNI tahun 2008, untuk membuat plesteran dinding yang benar juga bisa menggunakan perbandingan 1:6. Standar untuk perhitungannya yaitu berat  semen 4.42 kg per m2 dan juga volume pasir 0.027 m3 per m2. Dalam perhitungannya Anda harus bisa mengetahui jumlah semen dan juga pasir yang Anda butuhkan dengan mengalikan luas yang akan Anda plester menggunakan perhitungan diatas.

Contohnya: Jika ingin memplester yang ukurannya 15 x 6 m maka jumlah semen yang Anda butuhkan adalah (15×6) x 4.42 = 90 x 4.42 = 397.8 kg sekitar 10 sak semen. Dan pasir yang dibutuhkan adalah (15×6) x 0.027 = 90 x 0.027 = 2.43 m3

Hello world!

Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!

Kontraktor Palembang – Cara Menghitung Kebutuhan Semen dan Pasir dalam Plesteran Menggunakan Komposisi Perbandingan Semen dan Pasir 1 : 5

Dalam standar SNI tahun 2008, untuk membuat plesteran dinding yang benar juga bisa menggunakan perbandingan 1:5. Standar untuk perhitungannya yaitu berat semen 5.18kg per m2 dan juga volume pasir 0.026 m3 per m2. Dalam perhitungannya Anda harus bisa mengetahui jumlah semen dan juga pasir yang Anda butuhkan dengan mengalikan luas yang akan Anda plester menggunakan perhitungan diatas.

Contohnya: Jika ingin memplester yang ukurannya 15 x 6 m maka jumlah semen yang Anda butuhkan adalah (15×6) x 5.18 = 90 x 5.18 = 466.2 kg sekitar 12 sak. Dan pasir yang dibutuhkan adalah (15×6) x 0.026 = 90 x 0.026 = 2.34 m3.

Kontraktor Palembang – Cara Menghitung Kebutuhan Semen dan Pasir dalam Plesteran Menggunakan Komposisi Perbandingan Semen dan Pasir 1 : 4

Dalam standar SNI tahun 2008, untuk membuat campuran adukan plesteran yang benar adalah menggunakan perbandingan 1:4. Standar untuk perhitungannya yaitu berat semen 6.24 kg per m2 dan juga volume pasir 0.024 m3 per m2. Dari perhitungan ini Anda bisa mengetahui jumlah semen dan pasir yang Anda butuhkan dengan mengalikan seberapa luas bidang yang nantinya akan diplester dengan perhitungan diatas.

Contohnya jika Anda ingin memulai plesteran dinding dengan ukuran dinding 15 x 6 m jumlah semen yang Anda butuhkan adalah (15×6) x 6.24 = 90 x 6.24 = 561.6 kg atau kurang lebih sekitar 14 sak. Selanjutnya untuk kebutuhan pasir: (15×6) x 0.024 = 90 x 0.024 = 2.16 m3.

Arsitek Palembang – Apa Itu Plesteran dan Acian Dinding

Proses untuk memplester tembok atau dinding memang sangat penting dan tidak boleh asal-asalan dalam melakukannya. Plesteran dinding tentunya akan dilakukan setelah proses pemasangan batu bata selesai. Adukan plesteran sendiri merupakan hasil campuran semen, pasir dan air; hasil akhirnya yang terlihat akan membentuk lapisan semen yang permukaannya tidak terlalu halus karena adanya kandungan pasir. Sedangkan adukan acian merupakan hasil campuran semen dan air saja, tanpa pasir. Acian diaplikasikan di atas lapisan plesteran yang sudah kering, sehingga bila diurutkan lapisan pada dinding yaitu pemasangan batu bata, plesteran, kemudian acian.

Pada dasarnya plesteran dinding bertujuan untuk menutupi susunan batu bata agar bisa terlihat rapi, tentunya disini sangat jelas dibutuhkan cara plesteran dinding yang baik yang bisa meningkatkan kekuatan dan daya tahan dinding rumah Anda. Jika Anda menginginkan tembok yang kuat, tahan lama dan juga kokoh, maka Anda tidak boleh mengabaikan proses plesteran.